MADURANEWS.CO, Sidoarjo- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang kembali menerima predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Itu artinya pengelolaan keuang Pemkab Sampang sudah dinilai sangat baik oleh BPK RI.
Sejak dipimpin Bupati H Slamet Junaidi dan Wakil Bupati H Abdullah Hidayat, Pemkab Sampang telah menerima predikat WTP untuk keempat kalinya secara berturut-turut. Penyerahan Piagam WTP itu dilakukan oleh Kepala BPK RI Perwakilan Jawa Timur Joko Agus Setyono kepada Bupati Sampang H Slamet Junaidi di Kantor BPK RI Perwakilan Jawa Timur di Sidoarjo, Jum’at (13/5/2022).
Turut hadir dalam acara penyerahan tersebut, Ketua DPRD Sampang Fadol, Sekda Kabupaten Sampang H Yuliadi Setiawan, Plt Kepala Inspektur Kabupaten Sampang Mohammad Fadeli, Plt Kepala BPPKAD Sampang Hj Hurun Ien.
Bupati Sampang H Slamet Junaidi mengatakan, opini WTP dari BPK RI merupakan pencapaian yang luar biasa di bidang pengelolaan keuangan. Karena itu, patut disyukuri atas kerja keras semua pihak.
“Alhamdulillah, ini akan menjadi evaluasi atas kinerja kami agar dipertahankan dari tahun ke tahun. Opini WTP dari BPK juga akan berdampak pada dana insentif daerah, juga sebagai bukti bahwa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Sampang sudah baik,” katanya saat ditemui usai acara.
Aba Idi, sapaan akrab H Slamet Junaidi, mengapresiasi kontribusi seluruh jajaran Pemkab Sampang yang telah berupaya maksimal dalam mengelola keuangan daerah sehingga berhasil meraih opini WTP yang keempat kalinya.
Selain itu, Mantan Anggota DPR RI tersebut juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi terhadap kontribusi BPK yang telah membimbing proses pelaporan keuangan di jajaran Pemkab Sampang.
“Komunikasi, konsultasi, bimbingan dan kerja sama selama ini terjalin secara baik, intensif dan objektif, sehingga membantu kami memastikan keseluruhan proses pemerintahan berjalan dengan lurus,” tuturnya.
Kendati demikian, perolehan opini WTP tersebut, menurutnya, bukan tujuan akhir. Akan tetapi merupakan bagian dari proses peningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan di lingkungan Pemkab Sampang. Pihaknya meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar tidak berpuas diri melainkan terus meningkatkan kinerja dalam menyusun laporan keuangan secara baik. Itu untuk mempertahankan opini WTP Pemkab Sampang dari tahun ke tahun.
“Upaya peningkatan akuntabilitas pengelolaan keuangan akan terus dilaksanakan dan ditingkatkan pada tahun ini dan tahun-tahun mendatang,” ujarnya. (*/mu)