MADURANEWS.CO, Sampang– Dinas Perikanan Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mengungkap bahwa sampai saat ini, Kota Bahari hanya memiliki 1 Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang ada di Desa/Kecamatan Camplong.
Kepala Dinas Perikanan Sampang, Wahyu Prihartono mengatakan, kalau sampai saat ini pihaknya belum memiliki Tempat Pelelangan Ikan yang baru selain daripada yang ada di kecamatan Camplong saat ini. Hal itu menurut dia disebabkan karena pihaknya melaksanakan Undang-undang 23 tahun 2014 terkait dengan kewenangan Pusat, Provinsi, dan Daerah.
Selain itu, Ia menuturkan bahwa kalau untuk TPI yang ada saat ini itu masih wewenang daripada Kota Bahari. Sementara untuk Pelabuhan Pelelangan Ikan (PPI) nya merupakan kewenangan daripada Provinsi. Meskipun demikian menurut Wahyu itu sebenarnya pihaknya dengan Provinsi bekerjasama dalam menjalankan fungsi daripada PPI dan TPI yang ada.
“Dari Nol sampek 12 mil itu Provinsi, 12 mil keatas itu kewenangan Pusat. Daerah tidak punya kewenangan,” katanya, Selasa (25/07/2023).
Wahyu kemudian menuturkan bahwa sampai saat ini pihaknya belum memiliki keinginan untuk membangun PPI. Karena menurutnya itu merupakan wewenang dari Pemprov Jatim. Artinya selama masih masuk daerah pasang surut itu wilayah Pemprov. Sedangkan pihaknya hanya memiliki wewenang untuk pembangunan daripada TPI-nya saja. Sehingga untuk dapat membangun TPI, pihaknya masih nunggu adanya pembangunan PPI dari Pemprov.
“Iya kerjasama nanti. Kalau sana membangun PPI-nya baru kita TPI-nya. Itu juga sudah diatur dalam Perpres,” tuturnya
Selain itu Wahyu mengungkapkan kalau TPI yang ada saat ini, itu belum beroperasional, dan masih menyiapkan Regulasinya dulu. Nanti kalau Regulasinya sudah ada, kemudian pihaknya akan mensosialisasikan ke masyarakat sampai nanti SPJN-nya terbentuk disitu dulu. Artinya menurut dia SPJN biar jadi terlebih dahulu, regulasinya juga siap, maka TPI itu siap beroperasi. Selain itu nanti kapal-kapal yang ngisi bahan bakar disana mereka harus menjual ikannya juga disitu. Dan itu menurut wahyu tidak hanya kapal-kapal kecil saja, namun kapal-kapal besar yang diatas 50 GT yang juga akan masuk TPI Camplong .
“Cukup itu. Kan itu nanti penyangga mayangan Probolinggo itu rencana. Itu punyanya Probolinggo itu besar, dan sudah Overload. Nah yang paling cocok gantinya itu ya Sampang Camplong itu. Sudah surveinya mereka,” pungkasnya. (san)