MADURANEWS.CO, Sampang– Ratusan Habaib, Ulama, Kiyai, dan Tokoh masyarakat Se-Madura menggelar Do’a Bersama, Aksi Solidaritas dan Galang Dana Untuk Palestina di Depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Senin (30/10/2023).
Aksi itu dilakukan dalam rangka mendo’akan dan mengumpulkan sumbangan untuk warga Palestina yang saat ini terus Mengalami kekerasan dan serangan yang bertubi-tubi dan membabi buta dari pasukan Zionis Israel.
Acara yang dimulai jam 09:00 pagi itu, juga diisi dengan Shalat Istisqa’ untuk meminta hujan mengingat hampir 7 bulan Kota Bahari dilanda musim kemarau yang menyebabkan sebagian daerahnya mengalami kekeringan.
Ketua Aliansi Ulama Madura (AUMA), KH. Ali Karrar Shinhaji mengatakan, bahwa kegiatan yang dilaksanakan merupakan perjuangan agama dan umat Islam Madura dalam mendukung kemerdekaan Palestina. Karena apabila Palestina itu merdeka maka Masjidil Aqsa akan jauh dari gangguan dari orang-orang yahudi israel.
Lebih lanjut, apa yang dilaksanakan pihaknya hari ini adalah perjuangan agama. Ia juga meminta agar tidak percaya jika ada yang bilang kalau yang dilakukan pihaknya itu tidak ada hubungannya dengan agama. Karena menurut dia, itu berhubungan langsung dengan membela Masjidil Aqsha yang merupakan masjid suci nomor tiga di dunia, setelah Masjidil haram di Mekkah, dan Masjidil Nabawi di Madinah.
“Masjidil aqsa itu menjadi rebutan oleh orang-orang yahudi. Sekarang ini sedang diperjuangkan untuk kemerdekaan Palestina biar bisa menjaga Masjidil Aqsa,” ucapnya.
Selain itu, KH. Ali Karrar Shinhaji mengajak semua peserta aksi untuk melaksanakan shalat Istisqa guna meminta hujan kepada Allah SWT. Hal itu dikarenakan musim kemarau yang melanda di Madura umumnya dan Kabupaten Sampang khususnya sudah berjalan selama 7 bulan.
“Untuk yang kedua, sekarang kami meminta untuk shalat istisqa’ guna meminta hujan, hujan rahmat kepada allah SWT,” tukasnya. (san)