MADURANEWS.CO, Sampang– Sampai saat ini Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, masih belum memparipurnakan nama-nama yang akan diusulkan menjadi Pj Bupati Sampang.
Belum dilaksanakan Paripurna tersebut dikarenakan DPRD Sampang saat ini masih menunggu surat balasan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI terkait dengan proses pengusulan nama-nama Pj Bupati Sampang.
Sekretaris DPRD Sampang Moh Anwari Abdullah melalui Kepala Bagian (Kabag) Perundang-undangan Sekretariat DPRD Sampang, Ach Taufik mengatakan, bahwa DPRD Sampang sudah menyampaikan ke Kemendagri tertanggal 19 oktober 2023 berkaitan dengan penetapan pemberhentian bupati dan wakil bupati Kabupaten Sampang.
Lebih lanjut, hal tersebut berkaitan pengumuman akhir masa jabatan bupati Sampang. Dan disitu menurut Taufik ditegaskan bahwa akhir masa jabatan bupati Sampang itu berakhir tertanggal 31 desember 2023.
“Kita sudah mengirimkan ke Kemendagri sebagai tindak lanjut dari rapat Paripurna kemarin tentang akhir masa jabatan bupati,” katanya, (22/11/2023).
Taufik mengungkapkan, bahwa sebelum dirinya di konfirmasi awak media ini terkait proses Pj Bupati, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan admin aplikasi Sistem Informasi Online Layanan Administrasi (SIOLA). Dari hasil komunikasi tersebut menurut Taufik surat Kemendagri ke DPRD Sampang, saat ini masih dalam proses.
Ia juga menjelaskan kalau proses pengusulan nama-nama Pj Bupati Sampang oleh DPRD itu, pihaknya akan mengirimkannya melalui aplikasi SIOLA kepada Kemendagri. Artinya, usulan nama Pj itu baru bisa pihaknya usulkan kepada Kemendagri melalui aplikasi SIOLA setelah turunnya surat dari Kemendagri kepada pimpinan DPRD Sampang.
“Barusan kami sudah komunikasi dengan adminnya SIOLA di Kemendagri, mempertanyakan surat dari Kemendagri, kaitannya dengan usulan dari DPRD Kabupaten Sampang kepada Kemendagri untuk penetapan usulan Pj-nya, ” ungkapnya.
“Begitu surat itu terbit dari Kemendagri terkait dengan usulan Pj, itu akan kita tindak lanjuti dari pimpinan DPRD untuk mengusulkan kepada Kemendagri,” imbuhnya.
Ia juga menuturkan, kalau dari hasil rapat pimpinan DPRD dan pimpinan fraksi, saat ini sudah ada 3 nama yang akan diusulkan sebagai Pj Bupati oleh DPRD Sampang. Yakni, Yuliadi Setiyawan yang saat ini menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sampang, Rudi Arifiyanto sebagai Deputi Kebijakan Pembangunan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan terakhir Laily Ulfiyah selaku Direktur Politeknik Negeri Madura (Poltera).
“Yang akan diusulkan ke Kemendagri itu tiga. Karena kita punya kesempatan untuk mengusulkan maksimal tiga orang,” tukasnya. (san)