MADURANEWS.CO, Sampang– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang, Madura, Jawa Timur, menyiapkan puluhan juta untuk reward 5 kecamatan terbanyak dalam melakukan pemungutan dan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Reward tersebut merupakan salah satu upaya Pemda untuk bagaimana meningkatkan pendapatan di sektor PBB. Dengan jumlah 585 ribu Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) PBB, Pemda kabupaten Sampang tahun 2023 menargetkan pendapatan sebesar Rp 7,5 miliar di PBB Perdesaan dan Perkotaan. Sedangkan untuk realisasinya per-tanggal 25 Oktober kemarin sudah mencapai Rp 4,09 miliar.
Kepala Bidang (Kabid) pendapatan BPPKAD Sampang, Moh Heldiyas Setya Risanto mengatakan, bahwa sementara ini pihaknya terus inten berkomunikasi dengan pihak kecamatan-kecamatan di Kota Bahari, termasuk juga kepala desa. Hal itu pihaknya lakukan ke kecamatan agar bisa meminta optimalisasi kepada kepala desa untuk pemungutan Pajak Bumi Bangunan 2023.
“Kepala desa itu banyak yang berjanji bulan November ini apa yang sudah dipungut akan disetorkan,” katanya.
Heldiyas mengungkapkan, kalau saat ini dari 14 kecamatan yang ada di kabupaten Sampang baru ada 1 kecamatan yang 100 persen menyetorkan uang PBB, yaitu kecamatan Tambelangan.
Selain itu, upaya Pemda Kabupaten Sampang untuk mendongkrak kesadaran masyarakat wajib pajak termasuk kepala desa, salah satunya adalah dengan pemberian hadiah. Dan pemberian hadiah itu menurut Heldiyas diperbolehkan di Peraturan Bupati (Perbup) dan Peraturan Daerah (Perda).
“Kita diperbolehkan memberikan reward kepada wajib pajak. Dan selaku pembantu pemungut di wilayah. Kita ini memberikan hadiah kepada kecamatan yang sudah membantu pemungutan dan pembayaran,” tuturnya.
Ia menambahkan, bahwa kecamatan yang 100 persen desanya lunas PBB itu kemarin pihaknya menganggarkan 15 juta untuk pemberian hadiahnya. Dan disitu ada peringkat yang bisa mendorong kecamatan lain untuk berlomba-lomba untuk pencapaian terbanyak dalam pemungutan PBB.
Lebih lanjut, target Rp 7,5 miliar untuk PBB tahun 2023 menurut Heldiyas itu cukup banyak. Namun dirinya tetap optimis bahwa target tersebut akan tercapai dengan sisa waktu 2 bulan yang ada.
“Untuk pencapaian terbanyak pertama itu mendapatkan hadiah sebesar Rp 15 juta, kedua Rp 12 juta, ketiga Rp 9 juta, keempat Rp 7 juta, dan kelima Rp 5 juta. Sementara yang sudah 100 persen cuma satu kecamatan, yaitu Tambelangan. Sedangkan kecamatan yang lain seperti kecamatan kedungdung masih di 84 persen,” pungkasnya. (san)