MADURANEWS.CO, Sampang– Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Wilayah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, enggan mengungkap jumlah PAGU Bantuan Operasional Pendidikan Raudlatul Atfal (BOP RA) di Kabupaten berjuluk Kota Bahari itu.
Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Pendma) Kemenag Sampang, Wahyu Hidayat melalui Operator BOS Farhatin mengatakan, kalau untuk data PAGU BOP RA itu pihaknya ada. Namun ia enggan menyebutkan berapa jumlahnya dan beralasan kalau dirinya lupa. Sedangkan untuk jumlah lembaga RA yang ada dibawah naungan pihaknya menurut dia kurang lebih ada 230 lembaga.
Lebih lanjut, RA di Kabupaten Sampang itu tidak semua mendapatkan BOP. Karena ada BAP BOS di EMIS-nya. Dan tidak mendapatkan BOP itu karena lembaganya lalai, karena tidak mengerjakan EMIS dari lembaganya itu sendiri.
“Namun kalau untuk lembaga RA-nya kurang lebih ada 230-242 lembaga,” katanya, Senin (05/08/2024).
Farhatin mengungkapkan kalau setiap siswa mendapatkan BOP itu kurang lebih sebesar Rp 600 ribu setiap tahunnya. Sedangkan untuk BOP setiap lembaga itu tidak sama, karena tergantung dari jumlah siswanya.
Selain itu, menurut Farhatin, BOP RA itu belum seluruhnya tuntas. Sehingga datanya belum bisa terdownload semua, dan hanya sebagian saja. Ia juga mengaku tidak dapat menyebutkan jumlah PAGU dari BOP RA itu, dan beralasan kalau datanya ada di Portal.
“Kalau untuk RA itu mendapatkan Rp 600 ribu per tahun,” tuturnya. (san)