MADURANEWS.CO, Sampang– Pj Bupati Sampang, Madura, Jawa Timur, secara gamblang mengungkap bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Bahari masih menempati peringkat paling buncit dari Kabupaten/ Kota di Jatim.
Hal itu Ia sampaikan ketika menyampaikan sambutannya di acara Penyerahan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Selasa (02/04/2024) di Pendopo Trunojoyo Sampang.
Pj Bupati Sampang, Rudi Arifiyanto mengatakan, bahwa semua berpikir kalau tenaga guru itu hanya menyampaikan mata pelajaran, menyampaikan etika, dan budi pekerti. Tapi guru itu menurut dia akan mengantarkan siswa yang di didiknya menjadi anak yang soleh/ solehah dimasa depan.
“Bisa menjadikan anak-anak itu generasi penerus yang kemudian mempunyai peluang untuk membangun Sampang kedepan,” katanya.
Sekretaris BRIN itu mengingatkan kepada semua guru yang baru diangkat PPPK, bahwa Sampang IPM-nya masih paling rendah di Jawa Timur. Ia berharap kepada tangan para guru tersebut sepuluh tahun kedepan Kota Bahari harus masuk kedalam jajaran 15 besar IPM tertinggi di Jatim.
Lebih lanjut, Ia juga menuturkan kalau Pemda Kabupaten Sampang akan memfasilitasi baik dari sarana prasarana, juga para guru untuk mendapat pelatihan-pelatihan, ataupun juga bagi siswa-siswa yang ada itu bisa mengakses kegiatan-kegiatan yang berprestasi. Hal itu menjadi sangat penting dan kedepannya harus diciptakan.
“Jadi bapak ibu ini adalah ujung tombak untuk bagaimana IPM Sampang itu loncat. Dan ini tanggung jawab bersama,” tegasnya. (san)