MADURANEWS.CO, Sampang– Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mengungkap kalau perayaan hari jadi Sampang ke-401 tahun 2024 tidak akan semeriah seperti tahun-tahun sebelumnya.
Kepala Disporabudpar Sampang, Marnilem mengatakan, kalau peringatan hari jadi Kabupaten Sampang di anggaran reguler tahun ini memang tidak ada anggaran. Hal itu dikarenakan memang tidak adanya anggaran yang bisa dipakai untuk memperingati acara hari jadi. Sehingga menurut dia, pihaknya mencoba menyampaikan dan meyakinkan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Yang kemudian dikasihlah anggaran itu, meskipun tidak banyak. Namun, untuk jumlah anggaran pelaksanaan hari jadi yang dikasihkan TAPD itu dirinya tidak menyebutkan secara spesifik.
“Bagaimana nanti kalau tidak melaksanakan hari jadi? Sehingga ada tambahan anggaran yang jumlahnya saya lupa. Perayaan hari jadi ini tetap terselenggarakan meskipun kecil-kecilan,” katanya kepada maduranews, Kamis (19/12/2024).
Marnilem menuturkan kalau acara hari jadi itu nanti akan dilaksanakan pada tanggal 23 Desember 2024 yang berupa kegiatan seremonial dengan ziarah kedua tempat, yaitu makam Aji Gunung, dan makam Ratu Ibu. Menurutnya ziarah di dua tempat itu awalnya hanya di makam Ratu Ibu, namun karena ada usulan yang mana Makam Ratu Ibu itu hanya mewakili dibidang pemerintahan, tetapi dibidang keagamaan tidak ada yang diwakili untuk diziarahi.
“Maka ada usulan kalau Aji Gunung ini sebagai nenek moyang pembawa agama islam di Kabupaten Sampang,” ucapnya.
Lebih lanjut, kegiatan didua tempat itu akan diisi pembacaan Surat Yasin dan Tahlil dimakam Ratu Ibu, yang kemudian dilanjutkan dengan tabur bunga. Sedangkan kegiatan di makam Aji Gunung hanya ada kegiatan tabur bunga. Setelah kegiatan tersebut selesai, maka sudah tidak ada rangkaian acara lainnya, selain acara Rapat Paripurna di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang.
“Sehingga dari sisi ulama itu di Aji Gunung, dari sisi umara itu ada makam Ratu Ibu. Jadi kita ziarahnya kesana nanti,” tuturnya.
Ia juga mengungkapkan, kalau untuk hari jadi Kabupaten Sampang yang ke 401 ditahun 2024 ini tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya. Karena berhubung anggaran di TAPD cuma sedikit, yang disebabkan karena adanya pesta Demokrasi yang secara bergantian terlaksana diawal dan akhir tahun ini.
“Anggaran ditahun 2024 ini banyak kepakai ke Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilu. Makanya hari jadi ini tidak bisa semeriah seperti ditahun sebelum-sebelumnya,” tutupnya. (san)
