MADURANEWS.CO, Sampang– Bupati Sampang, Madura, Jawa Timur, menilai pentingnya semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bersinergi dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) guna memperlancar program-program yang sudah dibuat.
Bupati Sampang, H Slamet Junaidi mengatakan, bahwa mulai dirinya kampanye Ia merasa miris dengan kondisi Sampang ditahun 2016-2017. Karena dirinya bersama Wabup Sampang, saat malam hari jam 9 – 3 pagi melihat kehidupan di Kota Sampang itu sangat sepi dan tidak ada pergerakan masyarakat. Menurut dia, tidak adanya pergerakan masyarakat seperti yang ia maksud merupakan indikator Sampang lagi terpuruk. Karena suatu daerah ketika disitu keramaian ada, aktivitas masyarakatnya luar biasa, maka itu menandakan suatu daerah perekonomiannya itu hidup.
“Saya merasa berdosa kalau saya tidak bisa menyumbangkan pikiran, tenaga, berikut harta untuk mensejahterakan masyarakat Kabupaten Sampang,” katanya, Senin (16/10/2023).
Pria yang akrab disapa Aba Idi itu mengungkapkan, bahwa di awal kepemimpinan dirinya, Ia selalu mengatakan bahwa Sampang ini tidak bisa dibangun sendirian. Sehingga dirinya menilai, perlu adanya reformasi birokrasi. Karena birokrasi itu merupakan satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan dari dirinya dan wakilnya.
“Kita dengan OPD kami satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan, karena kita satu badan. Maka ilmu medis mengatakan, ketika ada salah satu organ kita sakit, maka perlu kita obat. Tetapi kalau kata ilmu medis, kalau itu tidak dapat diobati maka diamputasi,” ungkapnya.
Saat ini Aba Idi bersyukur, perkembangan kinerja dari OPD-nya sudah mulai bagus. Karena sudah mulai ada komunikasi, sinergi dan kebersamaan dari antar OPD tanpa melupakan bagaimana melakukan akselerasi pembangunan di Kabupaten Sampang tercapai. Karena tidak mungkin tercapai kalau diantara OPD tidak ada komunikasi dan sinergi.
“Maka tentunya, meskipun ditahun 2020 bulan februari sampai 2021, 2022 kita terdampak pandemi, tapi bagaimana kita merumuskan, serta bagaimana kita memajukan Kabupaten Sampang yang sama-sama kita cintai ini,” tuturnya.
Aba Idi kemudian menambahkan, kalau dirinya ingin pemangku kebijakan yang ada di Kota Bahari punya rasa memiliki atas Sampang. Dan dirinya juga punya rasa memiliki terhadap seluruh OPD yang terbentuk di birokrasinya. Baru setelah itu menurut orang nomor satu di Pemkab Sampang itu mengajak masyarakat untuk juga merasa memiliki Kabupaten Sampang.
“Kalau kita sudah punya rasa memiliki, maka kita akan punya keinginan untuk membangun Sampang yang sama-sama kita cintai,” tegasnya.
Hal tersebut menurut Aba Idi merupakan Tugas-tugas yang tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Karena itu juga butuh sinergi dengan legislatif. Artinya, kalau pihaknya sudah komunikasi dengan baik, program-program yang pihaknya rencanakan lewat OPD-OPD pihaknya akan berjalan dengan baik.
“Teman-teman DPRD adalah bagian daripada pemerintah Kabupaten Sampang.” tukasnya. (san)
