MADURANEWS.CO, Sampang– Setelah capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor retribusi sampah tahun 2024 tercapai dengan melampaui target, Dinas Lingkungan Hidup Perumahan Rakyat dan Permukiman Kumuh (DLH Perkim) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mengungkap bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sampang tahun 2025 ini menaikkan target PAD dari sektor retribusi sampah.
Kepala DLH Perkim Sampang, Faisol Ansori mengatakan, bahwa target PAD retribusi sampah yang diberikan oleh Pemda Kabupaten Sampang tahun 2024 lalu dapat pihaknya lampaui. Lampauan yang pihaknya capai menurutnya mencapai sekitar 107 persen. Dengan capaian yang melampaui target tersebut, pasalnya Pemda Kabupaten Sampang telah menambah target yang harus dicapai oleh DLH Perkim Sampang.
“Capaian PAD retribusi sampah tahun 2024 mencapai 107,54 persen,” katanya, Jum’at (03/01/2025).
Faisol menjelaskan, kalau Pemda Kabupaten Sampang menaikkan target PAD retribusi sampah itu karena mengaca kepada potensi yang ada di DLH Perkim, dan tidak semerta-merta menaikkan. Artinya, karena Pemda melihat potensi itu ada, sehingga target dinaikkan sesuai potensi. Karena menurut dia di OPD yang dirinya pimpin masih banyak potensi yang masih belum digali.
Sementara Nominal PAD retribusi sampah tahun 2024 yang dirinya tahu sampai bulan November 2024 lalu sudah hampir mencapai Rp 550 juta. Namun untuk Nominal akhir sampai 31 desember 2024 dari PAD tersebut dirinya mengaku belum mengetahui pasti berapa. Tapi yang jelas menurut Faisol capaiannya melampaui target yang ditetapkan.
“Kenaikan target itu Realistis dan Logis, jadi kita terima target yang diberikan, dan kita upayakan. Kalau memang nanti tidak tercapai, kita harus tahu permasalahannya apa,” tuturnya.
“Target kita tahun 2025 ini ditambah menjadi Rp 700 juta sekian dari tahun 2024 lalu yang Rp 650 juta. Sedangkan kalau untuk tahun 2023 itu kita ditarget Rp 500 juta,” pungkasnya. (san)