MADURANEWS.CO, Sampang– Kerjasama yang dibangun Cabang Dinas (Cabdin) Pendidikan Jawa Timur wilayah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dengan Kejaksaan Tinggi Negeri (Kejari) Kota Bahari, Guna Mendirikan Rumah Restoratif Justice Sekolah (RRJS) sudah berjalan. Hal itu dapat dilihat dari beberapa sekolah yang saat ini sudah ada RRJS-nya.
Kasi Sekolah Menengah Atas Cabdin Pendidikan Jawa Timur wilayah Sampang Mashudi Hadiwijaya mengatakan, bahwa program Rumah Restoratif Justice Sekolah (RRJS) di Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Bahari sudah berjalan dengan baik. Meskipun program tersebut saat ini masih vakum karena masih dalam Masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), dan akan aktif kembali setelah kegiatan tahun pelajaran baru berjalan.
“Alhamdulillah. Sudah jalan. Untuk tindak lanjut ke depan masih nunggu setelah kegiatan awal tahun pelajaran baru,” katanya kepada maduranews saat dihubungi via celulernya, Kamis (13/07/2023).
Ia kemudian menuturkan bahwasanya di Kota Bahari, saat ini masih ada 3 Sekolah yang sudah ada Rumah Restoratif Justice-nya. Menurut dia jumlah tersebut sebagaimana yang telah ditunjuk oleh pihaknya. Dan dari 3 sekolah tersebut yang terbagi di 3 wilayah (Selatan, Tengah dan Utara) itu, saat ini hanya tinggal Sekolah Menengah Atas Negeri (SMA N) 1 Sreseh saja yang belum di masukin pihaknya dan Kejaksaan Tinggi Negeri Sampang.
“Sudah Mas. SMKN 1 Sampang dan SMAN 1 Ketapang. Yang ditetapkan masih ada 3 sekolah. SMKN 1 Sampang, SMAN 1 Ketapang, dan SMAN 1 Sreseh,” Ungkapnya.
Kemudian orang yang akrab disapa Mashudi itu mengungkapkan bahwasanya kegiatan pihaknya dan Kejari Sampang yang masuk ke SMKN 1 Sampang, dan SMAN 1 Ketapang itu dilaksanakan diawal-awal tahun 2023.
“Sekitar januari dan februari 2023,” tukasnya. (san)
