Bupati Sampang Hentikan Sementara Kegiatan Mengundang Massa

MADURANEWS.CO, Sampang – Semakin bertambahnya ODP dan PDP di Kabupaten Sampang membuat antisipasi corona menjadi atensi. Bupati setempat menghentikan sementara kegiatan yang melibatkan orang banyak.

Keputusan itu berdasarkan hasil musyawarah antara pemerintah dan ulama setempat. Sehingga untuk sementara waktu kegiatan yang menyebabkan keramaian ditiadakan.

Kegiatan itu tidak hanya kegiatan pemerintahan saja. Tapi berlaku pada kegiatan masyarakat yang melibatkan massa harus ditunda. Seperti imtihan, dan pembatasan jumlah orang pada acara resepsi pernikahan.

Musyawarah itu sengaja digelar Bupati Sampang Slamet Junaidi yang melibatkan sejumlah pihak. Diantaranya Forkopimda, MUI dan sejumlah pimpinan pondok pesantren dari masing-masing kecamatan, di Aula Pemkab Sampang, Kamis malam (26/3/2020).

Bupati Sampang Slamet Junaidi mengatakan pihaknya sengaja mengundang sejumlah lapisan masyarakat. Itu dilakukan untuk mengajak masyarakat menghentikan sementara kegiatan yang mengundang massa.

“Kami bukannya melarang kegiatan masyarakat. Tapi ini demi kewaspadaan virus Corona,” ucapnya.

Selain itu, lanjut mantan anggota DPRRI itu, kegiatan pemerintah pun akan ditunda jika mengundang massa. Sebab menurunya, antisipasi penyebaran corona perlu didukung semua pihak.

“Kegiatan ini merupakan ajakan dan sosialisasi. Sehingga ini tidak terkesan kami yang menghentikan. Adanya rapat ini kita jadi satu pemahaman,” imbuhnya.

Di lokasi yang sama, Ketua DPRD Sampang, Fadol mengungkapkan Rakor yang dilaksanakan oleh Pemkab Sampang sudah mendapat kata sepakat dan terdapat kesepahaman antara Pemerintah Daerah dengan Para Ulama.

“Antisipasi Corona harus dibantu semua pihak tidak cukup pemerintah. Kita sudah sepakat kegiatan yang mengundang massa kita tiadakan untuk sementara,” ucapnya. (fat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *