Pandemi Covid-19 Reda, Peziarah Maqbaroh Syaikhona Kholil Bangkalan kembali Membludak

MADURANEWS.CO, Bangkalan- Seiring dengan redanya pandemi Covid-19, tempat-tempat wisata religi kembali ramai pengunjung. Jum’at (19/08/2022), Maqbaroh Syaikhona Muhammad Kholil bin Abdul Latif tampak ramai dari para peziarah.

Pantauan di lapangan, para peziarah dari luar kota tampak datang silih berganti ke lokasi makam mahaguru yang terletak di Desa Martajasah, Kecamatan/ Kabupaten Bangkalan itu. Umumnya mereka mengendarai bus dan mobil pribadi. Tampak juga peziarah yang mengendarai motor.

Seperti yang terpantau di lapangan parkir sisi pintu utama pasarean, banyak bus pariwisata dan mobil pribadi yang keluar-masuk silih berganti. Begitupun lapangan parkir yang ada di sisi utara pasarean tampak penuh dengan motor para peziarah.

Faiz (45), petugas parkir di sisi utara pesarean, mengatakan bahwa sejak Februari 2022, peziarah di pasarean Syaikhona Kholil sudah mulai ramai, seperti layaknya sebelum ada pandemi Covid-19. “Hal itu bisa dilihat sekarang, dari parkiran yang ramai dan rombongan yang bergantian keluar-masuk ke pesarean Syaikhona Kholil,” katanya.

Efek dari ramainya peziarah tersebut, kata dia, warung-warung dan toko yang ada di sekitar pasarean juga ikut ramai dengan pengunjung. “Itu adalah berkah tersendiri bagi mereka (para pedagang, red) yang sempat sepi karena Pandemi Covid-19,” ucapnya.

Untuk diketahui, Syaikhona Kholil Bangakalan adalah seorang ulama yang dikenal sebagai guru para ulama besar di Indonesia. Di antara murid-muridnya adalah pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy’ari, KH Wahab Hasbullah, KH Bisri Syamsuri, KH Ahmad Syamsul Arifin, serta sejumlah ulama di dalam dan luar Pulau Jawa. (c2/lum)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *