Harga Beras Naik di Waktu Panin, Wakil Ketua Komisi II DPRD Sampang: Itu Berkah bagi Petani

MADURANEWS.CO, Sampang- Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, menganggap harga beras yang saat ini mengalami kenaikan di pasar merupakan Berkah bagi petani yang baru saja selesai panen.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Sampang, Alan Kaisan Mengatakan, seandainya harga beras itu tidak mengalami kenaikan, petani itu akan mendapatkan untung darimana karena kenaikan harga beras itu adalah suatu hal yang ditunggu-tunggu oleh semua kalangan petani.

Dia juga menganggap kenaikan harga beras saat ini merupakan anugerah bagi para petani. Hal itu menurut anggota DPRD Kota Bahari, yang berbasic petani tersebut. Kalau beras di pasaran tidak mengalami kenaikan, itu akan berdampak kerugian terhadap para petani itu sendiri. Selain itu, kenaikan yang terjadi saat ini masih dalam batas Normal dengan kemampuan daya beli masyarakat. 

“Petani kita diberikan berkah, artinya harga beras mahal. Andaikan beras itu murah petani akan dapat dari apa?” katanya kepada maduranews.

Keluhan masyarakat tentang naiknya harga beras yang naiknya kurang lebih mencapai Rp 2 ribu perkilogramnya. Menurut Alan belum seberapa, karena kenaikan tersebut juga belum cukup signifikan, dan berdampak besar terhadap pendapatan para petani. “Jadi jika masyarakat itu mengeluh karena harga beras itu mahal, itu tak seberapa,” tukasnya. (san)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *