Disnaker Sampang Tahun Ini Dapat Kucuran Dana Pelatihan Rp 3,7 M dari DBHCHT

MADURANEWS.CO, Sampang– Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mengaku kalau belum melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan semua pelaku usaha di Sampang, untuk dapat menyerap pencari kerja yang sudah menjalani pelatihan.

Kepala Bidang (Kabid) Pelatihan dan Perindustrian Disnaker Sampang, Ervien Sujatmiko mengatakan, bahwa pihaknya berencana dalam tahun 2025 ini akan menyelenggarakan pelatihan berbasis Kompetensi sebanyak 3 kali. Yang mana saat ini sedang berlangsung angkatan kedua, yang dimulai sejak tanggal 19 Mei 2025 lalu.

“Untuk pelatihan yang sedang berjalan sekarang ini angkatan kedua tahun ini,” Katanya, Rabu (28/05/2025).

Selain dari pelatihan yang sumber anggarannya berasal dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang tahun ini mencapai Rp 3,7 miliar, menurut Ervien Disnaker Sampang juga secara reguler ada kegiatan Job Fair yang diselenggarakan 1 kali dalam setahun. Ia menjelaskan bahwa kegiatan Job Fair anggarannya berbeda dengan pelatihan. Karena anggaran kegiatan tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sampang.

“Kalau untuk anggaran pelatihan yang kita selenggarakan itu bersumber dari DBHCHT,” tuturnya.

Ia mengaku kalau Disnaker Sampang juga berusaha bekerjasama dengan dunia usaha yang ada di Kota Bahari dalam proses penempatan tenaga kerja pasca pelatihan. Namun Disnaker Sampang belum melakukan MoU dengan seluruh pelaku usaha, dan hanya baru 2 usaha saja yang sudah melakukan MoU dengan Disnaker.

“Disnaker belum menyeluruh melakukan MoU dengan dunia usaha di Sampang. Dua usaha yang sudah MoU kerjasama dengan kita itu di Konveksi, sama di pembuatan kue,” pungkasnya. (san)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *